Tadi siang admin menggunakan jasa pengiriman JNE untuk mengirim ponsel, ternyata ada cara kirim paket JNE untuk handphone berbeda dengan kirim barang lain yang bisa langsung ditimbang dan kemudian membayar ongkos kirim sesuai dengan tarif JNE.
Yang membedakan kirim paket JNE untuk handphone adalah isi paket harus dilihat dulu oleh petugas agen JNE untuk mengetahui nomor IMEI (International Mobile Equipment Identity), kondisi, serta taksiran harga handphone guna mencegah hal hal yang tidak diinginkan ketika pengiriman.
Setelah pengecekan selesai kamu admin ditanya oleh petugas JNE apakah handphone tersebut akan diasuransikan dan apakah akan menggunakan peti kayu supaya lebih aman. Jika menolak akan diminta menandatangi surat penolakan asuransi dan peti kayu.
Admin pun diminta membayar ongkir JNE reguler ke Timika Papua sebesar Rp.94.000, agar tidak kaget waktu membayar biaya pengiriman JNE silahkan cara cek tarif jne dari Android. Sama seperti mengirim ponsel menurut petugas bahwa paket berisi data penting seperti kartu keluarga, kartu tanda penduduk serta ijazah akan di cek terlebih dahulu.
Yang tidak kalah penting mintalah alamat tujuan yang benar agar paket JNE cepat sampai karena admin yang juga jualan melalui online, merasakan beberapa kali di komplain masalah keterlambatan oleh konsumen padahal hal tersebut akibat alamat tujuan pengiriman tidak jelas.
Saran
- Sebaiknya jika kirim paket jne untuk handphone lebih baik di packing di agen jne terdekat sehingga tidak membongkar lagi isi paket.
- Jika nilai barang tinggi hendaklah diasuransikan atau menggunakan peti kayu agar lebih aman dari guncangan dalam perjalanan.
Simpan baik baik no resi jne sebagai bukti bahwa kamu telah mengirim barang, selain itu no resi berfungsi untuk lacak paket jne atau yang sering disebut tracking. Bagi yang belum tahu silahkan baca cara tracking JNE nah itulah pengalaman yang bisa admin bagi tentang kirim paket handphone dari JNE.