Gowes atau bersepeda sedang digandrungi di Indonesia sehingga kebutuhan akan sepeda pun meningkat drastis, harga sepeda pun menjadi relatif mahal akibat banyaknya permintaan. Ada beberapa jenis sepeda yang umum digunakan di Indonesia diantaranya mountain bike, road bike, kids bicycle dan folding bike atau sepeda lipat.
Namun yang sedang ngetren saat ini adalah sepeda lipat, jika ingin memiliki sepeda lipat yang bagus tentu harus mengeluarkan uang tidak sedikit. Contohnya merk Brompton buatan Inggris yang dibanderol mulai dari 14 jutaan sampai dengan 55 jutaan.
Bagi yang memiliki dana lebih mungkin bukan masalah namun banyak juga yang berminat tetapi uang yang dimiliki tidak cukup. Jika demikian Kreuz bike buatan Bandung bisa menjadi solusi karena harganya terjangkau dengan fungsi utama tidak kalah dari Brompton. Dibawah emiscara akan membahas mengenai sepeda lipat Kreuz.
Sejarah Kreuz Bike
Sepeda lipat Kreuz merupakan karya Yudi Yudiantara (50) dan Jujun Junaedi (37) dari kota kembang Bandung. Kata KREUZ berasal dari bahasa Jerman yang berarti melintas. Tapi menurut Jujun bisa juga dari bahasa Sunda KAREUEUS artinya kebanggaan atau bisa juga kependekan dari Kreasi Orang Sunda.
Ide Kreuz bike mencontoh sepeda lipat Brompton dengan alasan sepeda lipat asal ratu Elizabeth itu ringkas sehingga mudah diletakan dimana saja. Bulan Maret 2020 usaha sepeda handmade tersebut mulai membuka pesanan untuk umum.
Harga Sepeda Lipat Kreuz
3,5 juta rupiah merupakan harga satu set frame sepeda Kreuz, apabila pembeli ingin full bike, harga berkisar 8 sampai dengan 10 juta-an. Cara pesan Kreuz bike lewat Whatsapp dengan mewajibkan membayar uang muka sebesar 50 persen.
Karena produksi handmade dan baru berusaha mencapai target 10 – 15 unit perbulan maka bagi calon konsumen harus sabar menunggu antrian karena sampai Februari 2021 waiting list sudah penuh.
Kreuz bike Sepeda Kebanggan
Sang owner Yudi awalnya tidak menyangka presiden RI Joko Widodo ingin membeli sepeda buatannya, namun setelah bertemu sekretaris pribadi presiden yang pertama kali menghubungi via Whatsapp baru percaya. Tidak hanya warga dan presiden Indonesia yang berminat memiliki Kreuz.
Karena warga negara lain seperti Malaysia,dan Singapura juga kepincut sepeda made in Bandung tersebut. Tetapi karena permintaan dalam negeri sangat tinggi sehingga permintaan dari luar negeri ditolak.
Demikianlah informasi yang dirangkum dari berbagai sumber seputar sepeda Kreuz untuk lebih jelasnya dapat membuka media sosial milik Kreuz atau datang ke alamat Kreuz Bandung di Gg. Cikondang II No.10, Sadang Serang, Kecamatan Coblong, Kota Bandung, Jawa Barat 40123.